Salah satu protokol yang digunakan untuk keperluan routing dinamis adalah OSPF(Open Shortest Path First). Protocol ini yang mampu menjaga, mengatur dan mendistribusikan informasi routing antar network mengikuti setiap perubahan jaringan secara dinamis. Secara teori routing sendiri dapat diartikan proses dimana suatu paket data yang dikirim dari suatu network dapat sampai kapada network yang berbeda. Pada pembahasan kali ini saya mencoba menjelaskan bagaimana cara mengkonfigurasi routing OSPF dengan menggunakan Router Mikrotik. Saya Akan Buat topologinya sebagai berikut.
Gambar diatas adalah Topologi yang akan kita buat secara real. Jadi kita harus menyiapkan beberapa perangkat dibawah ini.
- Tiga Router Mikrotik. Disini saya menggunakan 2 router Rb450 dan 1 router Rb750
- Dua kabel cross
- Tiga kabel straight
- Dua komputer/laptop untuk konfigurasi
Jika anda tidak mempunyai perangkat tersebut silahkan anda buat secara virtual menggunakan Virtualbox atau Vmware. Hubungkan perangkat kabel cross untuk kesesama router dan kabel straight untuk laptop ke router seperti gambar dibawah ini.
Sekarang konfigurasi router mikrotik RB450(1) menggunakan winbox. Langkah pertama adalah memberikan satu interface baru sebagai interface loopback pada gambar dibawah ini. Pilih menu Interface - Add - Bride. Berikan nama interface tersebut dengan nama "loopback".
Kemudian masukan ip address sesuai dengan topologi diatas. Pilih menu pada winbox Ip - Address - Add. Perhatikan gambar dibawah ini untuk memberikan ip address sesuai dengan nama ethernya.
Selanjutnya kita kemenu Routing - OSPF - Instances. Kemudian edit default dan masukan router ID dengan alamat loopback yaitu 1.1.1.1.
Masih di menu OSPF silahkan pilih tab network. Pilih Add dan masukan alamat network yang berdasarkan ip address yang kita masukan. Jika alamat pada ether 2 adalah 200.15.5.1/24 maka alamat networknya adalah "200.15.5.0/24" dan pilih area "Backbone". Masukan juga alamat network untuk ip 10.0.7.1/8 dengan "10.0.0.0/8" dan area "Backbone". Kemudian Pilih Apply - Oke.
Ulangi langkah dari membuat interface bride sampai dengan memberikan alamat network pada ospf pada router RB450 (2) dan RB750(1). Sesuaikan ip address dan network addressnya dengan topologi diatas atau perhatikan alamat dibawah ini.
Router RB450(1)
ether 2 = 200.15.5.1/24 netwok id 200.15.5.0/24
ether 3 = 10.0.7.1/8 network id 10.0.0.0/8
loppback = 1.1.1.1/32
Router RB750(1)
ether 2 = 10.0.7.2/8 network id 10.0.0.0/8
ether 3 = 172.16.5.1/16 network id 172.16.0.0/16
loppback = 2.2.2.2/32
Router RB450(2)
ether 2 = 172.16.5.2/16 network id 172.16.0.0/16
ether 3 = 192.168.50.1/24 network id 192.168.50.0/24
loppback = 3.3.3.3/32
Langkah terakhir setelah kita selesai mengkonfigurasi semua router adalah dengan memasukan ip address dan gateway pada kedua laptop. Laptop Pertama seperti dibawh ini.
Kemudia masukan pula ip address dan gateway pada laptop ke dua.
Untuk mengecek apakah konfigurasi yang telah kita lakukan berhasil dengan baik adalah dengan cara mengecek dengan perintah "PING". Saya akan melakukan ping kesemua alamat ip address router dan Laptop Kedua dengan menggunakan Laptop Pertama. Jika berhasil maka tampilan akan muncul sebagai berikut.
Lakukan juga ping kesemua alamat ip address router dan Laptop Pertama dengan menggunakan Laptop Kedua. Jika berhasil maka tampilan akan muncul sebagai berikut.
Demikianlah penjelasan cara konfigurasi routing OSPF dengan mikotik. Silahkan dicek kembali konfigurasi diatas jika hasilnya tidak terhubung (RTO) atau bisa tanyakan langsung via kotak kementar dibawah ini. semoga bermanfaat (andy maulana).
